Tujuh puluh persen anak-anak remaja memiliki lebih dari satu akun jejaring sosial.
Sebuah survey yang baru-baru ini dilakukan oleh Pew Research Centre menyatakan bahwa satu dari empat remaja di dunia telah kecanduan smartphone. 24 persen remaja usia 13 sampai 17 tahun mengakui mereka terus-menerus membuka dan memeriksa smartphone mereka, kebanyakan mereka mengakses tersebut ketika berada di sekolah.
Para remaja tersebut kecanduan karena mereka tidak mampu menolak godaan jejaring sosial Facebook dan Instagram. Orang tua saat ini dinilai semakin sulit memantau perilaku online anak-anak mereka. Sebab 70 persen anak-anak remaja memiliki lebih dari satu akun jejaring sosial, dilansir dari Daily Mail, Selasa (14/4)
Hasil survey menyatakan, remaja memiliki kegilaan akses pada fasilitas smartphone. Hanya 12 persen remaja yang mengaku menggunakan ponsel mereka satu kali sehari dan enam persen yang online dengan ponsel satu kali seminggu.
Kepemilikan smartphone sudah menjadi hal yang lumrah di kalangan remaja. Tiga perempat remaja dunia tumbuh berkembang ditengah kemudahan akses internet.
“Pengguna smartphone memeriksa perangkat mereka rata-rata 150 kali sehari karena mereka tidak tahan terpisah dari smartphonnya,” ujar Direktur Penelitian Pew Research Centre, Amanda Lenhart.
Survey Pew dilakukan pada remaja Amerika Serikat dan Inggris. Pew meminta 1.060 anak-anak berusia 13 sampai 17 tahun bercerita mengenai kebiasan mereka menggunakan smartphone.
0 komentar:
Posting Komentar